",Kado Usai HUT RI ke-80,"Siapakah yang Patut di Persalahkan?Pemimpin Negeri atau Rakyat Indonesia yang Salah Memilih nya!!!

BuruSergap86.com -- Jakarta, Mengupas Persoalan Pelik Menjamurnya penggunaan kekuasaan dan Jabatan posisi di negeri ku INDONESIA.

Sebagian besar Sorotan Tajam PUBLIK mengarah ke Presiden ke-7 RI Joko Widodo alias Jokowi yang berkuasa selama 10 tahun dengan bermacam relawannya telah merusak Citra Indonesia sebagai negara demokrasi kian Luntur Aslinya.

Hal tersebut disampaikan pengamat politik Rocky Gerung, dalam wawancara bersama jurnalis senior Hersubeno Arief, melalui kanal Youtubenya,Jumat 22 Agustus 2025.kemarin.

Rocky menerangkan,Jokowi tidak memberikan legacy yang baik kepada masyarakat setelah dua periode memimpin,karena Ketua Jokowi Mania (Joman) Immanuel Ebenezer alias Noel terkena operasi tangkap tangan (OTT) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) melakukan tindakan tak terpuji.

Bahkan posisi nya di Kabinet Merah Putih, pemimpin Negeri INDONESIA yang baru saja terpilih sebagai Presiden Ke-8 H Prabowo Subianto mempercayakan Noel sebagai Wakil Menteri Ketenagakerjaan (Wamenaker) akhirnya pupus sudah kesempatan penilaian kinerja kabinet Merah Putih terkesan rusak di mata publik.

Pada saat,Noel terjaring operasi tangkap tangan(OTT)KPK,karena diduga melakukan pemerasan kepada perusahaan-perusahaan dalam pengurusan sertifikat keselamatan dan kesehatan kerja (K3) bernilai Rp 200 Miliar Terungkap.

"Sistem ambisi atau sistem arogansi lama,itu yang selama 10 tahun dipelihara (Jokowi), akhirnya satu persatu mulai membulatkan watak karakter keasliannya,"ujar Rocky.

Hal senada,juga Yang membuat Rocky tak habis pikir,arogansi kekuasaan Noel menjadi penanda awal tentang kebobrokan watak kepemimpinan,termasuk pemimpin sebelumnya yang menjadi tempat bernaung Noel habis lengser tak di Kagumi lagi kian pudar atau Luntur oleh Dilema Pendapat Rakyat INDONESIA dan juga di mata PUBLIK. 

Di kutip dari pernyataan resmi Rocky Gerung,sumber Salah'satu,wawancara bersama jurnalis senior Hersubeno Arief, melalui kanal Youtubenya di Jakarta,secara jelas realita Saat ini warisan budaya korupsi kian merajalela warisan siapa kah?apakah Rakyat salah memilih? atau salah pemimpin Negeri?

"Jadi kita mulai masuk dalam satu hal,sebut saja bukan sekedar kegalauan,tapi semacam kecemasan.Ternyata 10 tahun itu tidak membersihkan apa-apa, malah menambah kotornya Republik dengan korupsi itu. Banyak orang mengkaitkan ini dengan posisi Noel sebagai relawannya dari Jokowi," kata Rocky.

"Artinya,Pidato dan persepsi pemimpin Negeri yang lalu, menambah beban penderitaan Rakyat Indonesia,sebenarnya seperti Jokowi, itu kan komunitas paralel relawannya. Sangat disayangkan ada orang seperti Noel Itu ternyata juga tidak lebih seperti para relawan lainnya Yang berbaris di belakang Jokowi,malah merusak Citra kabinet Merah Putih di pemimpin baru saat ini"

Kini menjadi Sorotan Tajam PUBLIK,mengarah 

Seharusnya sebagai titipan dari warisan budaya pemimpin Negeri yang lama tetap menjaga kepercayaan diri dan juga hindari sorotan Tajam PUBLIK,bukan mengarah kepada Perusakan Demokrasi Rakyat Indonesia, malah melakukan tindakan melanggar aturan hukum sampai pada tertangkap basah OTT karena Korupsi.

Tentunya semakin besar dampak nya di mata masyarakat Indonesia, bahkan kepercayaan selama ini dari Rakyat Indonesia tak pernah di hiraukan apa yang terjadi pada warning Pidato nya Bapak presiden RI Prabowo Subianto BerJanji sebagai kepemimpinan negeri Indonesia akan terus memberantas praktek para Oknum Pejabat PUBLIK yang KORUPTOR akan di berantas habis sampai ke akarnya demi kepentingan Seluruh Rakyat Indonesia,demikian Terang,Rocky. 

Liputan:*Tim Redaksi Media-C45T*

Posting Komentar

Lebih baru Lebih lama

Formulir Kontak

PT.KONTRAS NEWS COM *Pimpinan Perusahaan:Castello *Nomor Kontak Media: 0813-6593-5144 *S.K.Kemenkuham AHU-:036739.AH.01.30.Tahun 2022 *NPWP:90.829.762.5-212.000