SUMSEL/Palembang -- BuruSergap86.Com,Tidak takut miskin, tapi lebih takut makan dari uang haram!"Itulah prinsip hidup Serma Priyo. Seusai bertugas di satuan Kodim 0814 Palembang, ia pulang dan berganti baju, lalu mulai aktifitas memulung.
Menjadi pemulung adalah pilihannya sendiri demi mencari tambahan untuk menafkahi keluarganya.Pilihannya itu membuat ia banyak dicibir, termasuk oleh rekan-rekan kesatuannya. Namun Serma Priyo tak peduli selama itu pekerjaan halal, Kisah Nyata Inspiratif pada hari Minggu(15/06/25)
Kisah ini dialami oleh anggota TNI bernama Serma Priyo prajurit TNI-AD Takut kepada Allah Swt demi Menafkahi keluarganya,rela melakukan segala nya termasuk menjadi Pemulung.
Yang penting Halal untuk dapat di nikmati berkah Dunia-Akhirat,Ia Melakoni Kegiatan nya Usai melaksanakan kedinasan nya setelah bertugas di satuan Kodim 0814 Palembang.
Setiap pulang bertugas,Serma Priyo langsung pulang ke rumah dan mengganti seragam dinasnya dengan kaos oblong dengan celana selutut.
Meski Seorang Yang berseragam TNI,ia tak malu menjadi pemulung barang bekas demi mencukupi kebutuhan keluarganya.
Pengakuan dirinya,Pekerjaannya itu sudah dia tekuni bak menjadi pekerjaan sampingannya.Bahkan kini pekerjaan itu telah ia tekuni selama 5 tahun.
Serma Priyo mengumpulkan botol-botol bekas kemudian dimasukkannya ke dalam karung besar dan di bawa pulang untuk di bersihkan selanjutnya di jual' kembali.
Ia mengumpulkan barang bekas dan botol-botol itu di belakang rumahnya di Jalan Dharma Bakti RT 21 RW 03 kelurahan Srimulya Kecamatan. Sematang Borang,kota Palembang.
Tumpukan barang bekas yang sudah terkumpul itu dia masukkan ke karung besar seorang diri untuk dia jual ke agen demi mencukupi kebutuhan keluarga tercinta nya.
Sebelum menjadi pemulung,ia sempat gagal merintis binsis di bidang peternakan dan perikanan,Hal itu membuatnya harus memutar otaknya.
Tanpa menyerah bangkit kembali berusaha.Serma Priyo pun akhirnya mencari pendapatan di bidang lain yang bisa dijangkau olehnya tanpa harus menunggu bisnis yang tak pasti.
Beruntung,saat itu Serma Priyo mendapatkan saran dari sang teman untuk mengumpulkan barang bekas setelah mendengar keluh kesahnya Langsung melakoni Saran tersebut
“Saya jadi pemulung sejak tiga tahun terakhir,”Alhamdullilah dengan Ikhlas menjalani kehidupan sehari-hari nya, berhasil mengumpulkan uang Buat kebutuhan keluarganya,ujar Serma Priyo.
Profesinya menjadi pemulung itu sempat dianggap atau pandangan mereka dengan sebelah mata bahkan di hina kan oleh Sejumlah rekan-rekannya sesama Anggota TNI-AD.
Mirisnya lagi,Awalnya mulung,Ia sempat mendapat cibiran bahwa anggota TNI tak pantas turun menjadi pemulung di jalanan, mencari barang bekas.
Baginya,ia menekuni sebuah profesi yang halal untuk memenuhi kebutuhan keluarga meski hanya jadi pemulung, dirinya mencari Ridho Allah Swt dan ikhlas dalam usahanya.
Alhasil Alhamdulillah“Kalau ada yang mengejek biarlah.Saya cuma mencari nafkah buat keluarga,”yang penting' halal',ujarnya.
Serma Priyo memastikan pekerjaannya yang dia tekuni terhindari dari uang haram untuk di makan demi mencukupi kebutuhan keluarga tercinta nya.
Ia berniat menekuni pekerjaannya itu demi mencari nafkah yang halal demi keluarganya dalam waktu singkat pasti ada hikmahnya,Pungkasnya lagi
Dengan Tetap Tersenyum,Saat di temui Tim Media Online ini,"Insyaallah surga bagi orang -orang Jujur Sebagai pak Tentara,Saya baca Salah Satu Surat di Al-Qur'an Allah Swt memberikan Nikmat Kehidupan dan itu Janji Allah Swt".Siapa yang Sabar bagi Umat ku akan mendapatkan Kenikmatan Dunia-akhirat,Tegas Serma Priyo.
Saya,Abdi Negara Tetap berpegang teguh Sumpah Prajurit dan Saptamarga sebagai Anggota TNI yang menjalankan tugas di satuan Kodim 0814 Palembang,ini memilih menjadi pencari barang bekas sebagai pekerjaan sampingan
Seusai menjalankan tugas,Serma Priyo langsung pulang ke rumah dan mengganti seragam dinasnya dengan kaos oblong dengan celana selutut. Pekerjaan ini telah ia tekuni selama 5 tahun Lebih, insyaallah Berkah nya di rasakan nya.
Dirinya,tanpa ragu mengumpulkan botol-botol bekas kemudian dimasukkannya ke dalam karung besar.Serma Priyo juga mengangkat karung-karung besar berisi botol bekas seorang diri.
Sejujurnya,"Saya Takut Makan Uang Haram karena menjadi Anggota TNI Serma Priyo Widodo harus menjadi Tauladan bagi Seluruh Rekan-rekan yang lain,maka Pilihan nya,"Nyambi Jadi Pemulung,Pengakuan Tulus nya.
Kunci nya ikhlas menjalani kehidupan sehari-hari nya bersama keluarga tercinta nya.tutup Anggota Kodim
Liputan:*Tim Redaksi Media-C45T*