RIAU/PEKANBARU - BuruSergap86.com,Kapolsek Bukit Raya Akhirnya dicopot dari jabatannya Karena telah di anggap mengabaikan tugas nya sebagai Pengayom, Pelindung dan melayani masyarakat,Hal ini ketegasan dari Kepolisian Daerah (Polda) Riau Irjen pol Harry Heryawan mendapatkan laporan atas menyusul insiden dugaan pengeroyokan yang terjadi di halaman Mapolsek Bukit Raya.
Tanpa ada Tanggapan dan menjaga Situasi tetap kondusif di wilayah hukum nya,jelas ini mencederai prinsip tugas dari institusi POLRI yang selalu respect tentang Melindungi Mengayomi dan Melayani masyarakat, dari kejadian itu, tindakan tegas Kapolda Riau tetap bersama Masyarakat membuka ruang menerima laporan dan menerima Kritikan dari masyarakat agar balance(Seimbang) menjalankan amanah tugas sebagai abdi negara di institusi POLRI.
Maka dari itu, untuk Pencopotan(Mutasi)ini menjadi langkah tegas Polda Riau dalam menindak setiap bentuk kelalaian dan pembiaran terhadap gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) bagi para pimpinan Kapolres, Kapolsek dan Kasat sebagai pengemban tugas di wilayah hukum nya masing-masing demi penegakan hukum yang adil dan merata tanpa pandang bulu.
Hal Senada Kapolda Riau,Irjen Pol Herry Heryawan S.I.K,MH.MHum yang menegaskan bahwa institusinya tidak akan memberi ruang bagi premanisme,termasuk yang berkedok sebagai penagih utang atau debt collector Selagi Jabatan Kapolda Riau saya yang menjabat nya,Saya Pastikan tetap melindungi masyarakat, Jangan Coba-coba melakukan Tindakan Anarkis mereka.
"Polda Riau tidak akan mentolerir segala bentuk gangguan kamtibmas Prilaku Anarkis dan Premanisme termasuk tindakan insiden kemarin saya dapat laporan dari masyarakat ada prilaku premanisme yang berkedok debt collector,"kata Irjen Herry,Selasa (22/4/2025).
Ia menambahkan,pencopotan Kapolsek Bukit Raya merupakan bagian dari evaluasi menyeluruh terhadap kepemimpinan di wilayah hukum Polda Riau.
Mungkin Anda Masih Ingat kah",Pesan Pertama saya hadir di provinsi Riau ini,Irjen Pol Herry Heryawan ke Anak Buah Sebelum nya mengamanahkan,"Kalau Tidak Bisa Bantu Orang,Jangan Buat Susah".Kapolda Riau Irjen Pol Herry Heryawan dalam pidato perdana.
Pada kesempatan itu,Herry menegaskan komitmennya untuk memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat di Bumi Lancang Kuning semampu nya.
Bagaimana tentang pentingnya membantu dan melayani orang lain, ketimbang kepentingan pribadi semata dalam menjalankan tugas aktivitas kepolisian Republik Indonesia.
Saran dan Pesan saya untuk seluruh Jajaran Kepolisian di provinsi Riau"Kalau tidak bisa membantu banyak orang,bantulah beberapa orang. Kalau tidak bisa bantu beberapa orang, bantulah satu orang. Kalau tidak bisa bantu satu orang,janganlah buat orang itu susah," ulang Irjen Herry.
Selain itu,Irjen Herry juga menekankan pentingnya penegakan hukum yang berlandaskan pada hak asasi manusia dan menegaskan bahwa Polda Riau akan terus berupaya untuk menjaga ketertiban dan keamanan,Serta melindungi masyarakat dari gangguan tindak kriminalitas.
"Sebagai pemimpin,kita harus menjadi contoh dan panutan bagi masyarakat.Saya berkomitmen untuk selalu menjunjung tinggi etika dan moral dalam menjalankan tugas,"ucapnya.
Hal ini di Tubuh Institusi POLRI Wajib' menciptakan suasana kondusif bagi masyarakat bumi lancang kuning ini,Tidak hanya itu,dalam menjalankan tugas Irjen Herry siap menerima kritikan dari masyarakat demi kemajuan dan keamanan Riau."Kami membuka pintu untuk kritik dan saran demi kemajuan Polda Riau,"Agar lebih baik lagi dari sebelumnya,Ujar nya.
Hal ini dilakukan untuk menjaga disiplin internal dan memastikan setiap jajaran mampu bertindak cepat serta tegas dalam menghadapi potensi gangguan keamanan, merespon setiap informasi dari masyarakat Riau dalam berbenah diri sendiri memperbaiki kekurangan sebagai pemimpin di daerah nya masing-masing.
"Mutasi atau Pencopotan jabatan terhadap Kapolsek Bukit Raya adalah bentuk Warning bagi Kapolres lain nya,ini evaluasi jati diri menyeluruh atas kepemimpinan,pengawasan,dan responsif menciptakan suasana kondusif terhadap situasi kamtibmas. Ini peringatan keras bagi seluruh jajaran,"di Setiap Polres yang ada di provinsi Riau,ungkap Kapolda Herry Heryawan Secara Tegas.
Lebih lanjut,Irjen Herry Heryawan SIK.MH.M.Hum menegaskan,langkah tersebut bukan sekadar rotasi ataupun Pencopotan jabatan biasa, melainkan bentuk ketegasan institusi POLRI dalam menjaga integritas dan profesionalisme pelayanan kepada masyarakat. Ia menyebut setiap jabatan adalah amanah yang tidak boleh dikhianati Wajib di emban Tugas.
"Setiap jabatan adalah amanah. Kepercayaan dari masyarakat tidak boleh dikhianati oleh kelalaian,pembiaran,ataupun ketidaktegasan dalam bertindak melayani sesuai tupoksi Aturan POLRI,"tegasnya.
Pesan instan Kapolda Riau Harry Heryawan juga menginstruksikan seluruh jajaran Polda Riau untuk meningkatkan kewaspadaan serta merespons cepat setiap dinamika yang akan berpotensi menimbulkan keresahan di masyarakat mari ciptakan Suasana kondusif bagi seluruh jajaran polres-polres sesuai prosedur pelaksanaan hukum beri Rasa Aman dalam Pelayanan Yakni,Melindungi,Mengayomi dan Melayani masyarakat.
"Saya perintahkan seluruh personel untuk tidak memberi ruang sedikit pun terhadap pelanggaran hukum yang mencederai rasa keadilan masyarakat,"terang Harry.
Semoga tidak terulang kembali apa yang sudah terjadi akibat dampak Insiden Aksi premanisme itu, diketahui Kuat dugaan pengeroyokan oleh para oknum yang disebut-sebut sebagai debt collector terjadi di halaman Mapolsek Bukit Raya.
Peristiwa ini memicu reaksi masyarakat karena lokasi kejadian berada di area institusi hukum Polri,Sudah seharusnya menjadi tempat aman bagi masyarakat.
Liputan:*Tim Redaksi Media--C45T*