Banyuwangi -- BuruSergap86.com,Polemik tergerusnya kepercayaan masyarakat Banyuwangi akibat adanya kepentingan oknum kelompok dan golongan yang merusak kepercayaan masyarakat Selama ini.bak ibarat judul lagu lawas",Jangan Lagi Ada Dusta Diantara Kita,Wah sangat Payah !!, Informasi Berita nya di terima Tim Media Online ini pada hari Kamis(17/04/2025)
Menurut keterangan resmi Beberapa Narasumber Warga Masyarakat Banyuwangi yang Kuat dugaan dan hasil Refrensi Kasepuhan Luhur Kedaton",15 Tahun Pengabdian Bupati Banyuwangi bersama oknum rekan nya melakukan Sistem Kelompok Warisan kekayaan Alam dalam pengelolaan untuk PT BSI,PT MSJ dan PT MDK, Mirisnya Bukan Untuk Masyarakat maupun Pembangunan Kabupaten Banyuwangi -- red.
Salah satu contoh Kongkrit terkait ",Pengelolaan Gunung Tumpang Pitu Yang kian menjadi pertanyaan besar Publik dalam Kelolaan Keuntungan Hasil Sumber Alamnya yang kian terkikis tiada guna untuk Kepentingan Masyarakat Banyuwangi".
Mereka Para Selain Bupati Banyuwangi dan juga rekan Oknum Penanggung jawab dan Kuasa Pengguna APBD di kemanakan hasilnya, Masya Banyuwangi keluhkan Sikap Para Pejabat Pemerintah Daerah Kabupaten Banyuwangi apa Investor Modal Jabatan dan menjadi Karyawan Eksternal PT BSI-PT MDK atau Murni Pejabat Negara terdeteksi ada kesengajaan Maksud tertentu Korupsi Krisis Akhlak dan kepercayaan.
Kalau Mereka Murni Mengabdi Sebagai Pejabat Kabupaten Banyuwangi Harusnya Bisa Menguntungkan Masa Depan Masyarakat dan Kabupaten Banyuwangi tempat mereka menjadi abdi Negara dan Abdi Masyarakat,Publik bersama masyarakat kian Marak menjadi pergunjingan di Setiap Dagelan(Mainan) dalam Pengelolaan Gunung Tumpang Pitu tiada lagi mengutamakan kepentingan Masyarakat Banyuwangi Tersebut.
Namun Realita nya,Para oknum dan Bupati Banyuwangi tak kunjung selesai kan polemik Gunung Tumpang Pitu untuk kepentingan masyarakat,Tapi Kalau Meraka menjadi Investor dari modal Jabatan yang itu berarti"abdi"karyawan eksternal PT BSI -PT MDKA ya terdeteksi yang mereka perjuangkan dan untungkan selama menjabat mesti nya Perusahaan.
Dalam arti kata,Jabatan mereka tidak lebih Hanya alat untuk Memperalat Negara maupun Masyarakat Banyuwangi,"Bahasa aluse Penghianat Masyarakat dan Negara yang memisahkan PAD Kabupaten Banyuwangi".
Dimana kepentingan mereka sejatinya demi mencari keuntungan untuk diri sendiri dan korporasi yang tidak lain PT BSI, PT MSJ dan PT MDK yang dulunya didirikan atas tugas, tanggung jawab dan peranan Bupati Banyuwangi an.Masyarakat dan Pemda Banyuwangi.
Liputan Sumber :Kasepuhan Luhur Kedaton
