RIAU/Dumai -- BuruSergap86.com,Terulang kembali Bungkam Tidak Transparan Terkait Konfirmasi Proyek tahun Anggaran 2024 -- 2025,terbilang merasa licin sepak terjangnya Sosok(Kadis)Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR)kota Dumai,Riau Satrya Alamsyah,ST,MT,bersama Kepala bidang Bina marga (Kabid BM)Dodi Iswahyudi,ST,pada hari Rabu(26/02/25)pukul.10.42 wib melalui Via chat Wassupp Selular nya.
Indikasi ini,menjadi Faktor mendasar setiap di konfirmasi Rekan-rekan Media terkesan Riau Satrya Alamsyah,menghindari pertanyaan para rekan Wartawan besar dugaan itu memicu reaksi publik dan kalangan masyarakat kota Dumai Terhadap kinerjanya di instansi Dinas Pekerjaan Umum(PU) padahal Sebelumnya di Anggaran APBD tahun 2023 lalu masih Proses Pemeriksaan,beda nya pada semasa Kadis PU Lama Berinisial RF,beliau bersahabat dan berMitra selalu Transparan terkait Proyek tahun 2022 untuk Pembangunan di kota Dumai.
Menurut keterangan NaraSumber Salah Seorang kontraktor/Rekanan di Dumai,dirinya berkomentar,"Ia Selama jabatan yang di percayai oleh kadis PUPR,Riau Satrya Alamsyah ST alias sapaan nya Si Riau Botak ,",tak ada yang transparan dan juga kurang memiliki karakter bersahabat ",beda sama kadis PU tahun 2022 lalu orang nya memiliki jiwa kepemimpinan yang baik dan contoh tauladan tentunya ada perbandingan berbeda dalam memimpin di Dinas PUPR Dumai tersebut.
Mirisnya",Banyak beragam pemberitaan media dan komentar miring'lah terkait proyek tahun' 2024 ke 2025 tak ada yang merespon baik'selalu tutup bahasa alias Bungkam,makanya tenar sering ada pemberitaan media Online terhadap sikap nya Riau Satrya Alamsyah yang acuh tak acuh ",ucap kontraktor tersebut yang meminta dirinya tidak di sebut namanya dalam Pemberitaan,makanya mereka banyak terperiksa hasil kinerja nya Selain tahun 2023,kini menyusul untuk tahun 2024,-- 2025,Acap kali kian tersorot bermasalah akibat tak ada yang rampung(Selesai)alias kurang pengawasan melekat -- Red.
Lalu muncul beragam pemberitaan media Online dan komentar ternyata Kadis PUPR kota Dumai", Riau Satrya Alamsyah ST itu tidak dapat di percaya omongan nya Pemberitaan Harapan Palsu (PHP)sama persis Kabid Bina Marga(BM) Dodi Iswahyudi ST,besar dugaan mereka berkarakter ",Sebelas dua belas". selalu berlindung pada oknum tangan besi,hampir menyeluruh rekan media massa kecewa karena Sempat terkonfirmasi sebelumnya beberapa kali oleh rekan media terkait pertanyaan Proyek Pembangunan di kota Dumai selalu Bungkam bila di chat Wassupp dan di hubungi via headphone seluler nya selalu tidak Terbuka(No Open)terkesan ada yang di tutupi tiada bersuara alias kata rekan media Online Selama ini,mereka sengaja Bungkam takut ketahuan kedoknya.
Hingga berita ini dituliskan Meminta pihak inspektorat dan BPK RI untuk memeriksa kegiatan Dinas PUPR kota Dumai sesuai prosedur hukum dalam pelaksanaan kegiatan nya,termasuk 10 paket proyek tertera di bawah ini,Seperti urainya di atas Yang telah Masuk laporan dugaan korupsi pada 10 paket proyek di kajati Riau sebelum nya.
Lebih lanjut laporan sempat di layangkan ke kajati Riau sebelum nya Terkait Sejumlah Proyek di kota Dumai Yakni,:(1). Pembangunan Kantor Lingkungan Hidup Tahun 2023 dengan Pagu Anggaran Rp3.800.000,000,-
(2). Pembangunan Kantor Dinas Sosial Kota Dumai Tahun 2023 dengan Pagu Anggaran Rp5.285.766.000,00
(3). Pembangunan Kantor Lurah Bukit Kapur Tahun 2023 dengan pagu Anggaran Rp1.075.000,00,-
(4). Pembangunan gedung Dinas Pendidikan dan Kebudayaan P1(DTU) Tahun 2023 dengan pagu Anggaran Rp3.800.000,00,-
(5). Pembangunan Gedung Islamic Center Kota Dumai Tahun 2022 dengan pagu Anggaran Rp29.155.000,000,-
(6). Lanjutan Pembangunan Gedung Islamic Center Kota Dumai Tahun 2023 dengan pagu Anggaran Rp4.800.000,000,-
(7). Rehab Kantor Dinas PUTR Kota Dumai Tahun 2023 dengan pagu Anggaran Rp3.000.000,000,-
(8). Pembangunan Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Rauang Kota Dumai Tahun 2024 dengan Pagu anggaran Rp.6.200.000,000,-
(9). Pembangunan Gudang Arsip MPP Kota Dumai Tahun 2023 dengan pagu Anggaran Rp1.250.000,000,-
(10). Pembangunan Interior MPP Kota Dumai Tahun 2023 dengan Anggaran Rp2.500.000,000,- urainya atas laporan dugaan korupsi pada 10 paket Proyek strategis Kota Dumai selaku Kuasa Penguna Anggaran(KPA/PA) dan Pejabat Pelaksanaan Teknis Kegiatan(PPTK)tertera keterlibatan 1 orang kadis serta 2 orang kabid dalam kegiatan Proyek-proyek tersebut.
Liputan:*Tim Redaksi Media*
",